Video ini seketika viral diberbagai platform media sosial maupun aplikasi layanan pesan pribadi. Akhirnya video ini sampai ke pihak yang berwajib.
Tak beberapa lama pihak kepolisian di Manggarai Barat pun menciduk dua preman tersebut. Hal itu diketahui melalui video yang beredar di sosial media dan whatsapp grup. Tidak diketahui tanggal berapa dua preman yang mengaku menguasai daerah wisata super premium ini diciduk polisi.
Dalam tayangan video itu tak ada kesan preman yang ditampilkan oleh keduanya. Nyali mereka ciut dan malah meminta maaf kepada aparat kepolisian atas perbuatan mereka.
Polisi masih memberi kesempatan untuk merekontruksi ulang kata-kata yang diucapkannya dalam video. Pemuda tersebut kemudian menyanggupi permintaan polisi. Kali ini tidak ada lagi intonasi meledak-ledak dan diucapakan dengan intonasi yang sangat halus.
Tidak diketahui apa tindakan aparat kepolisian setempat setelah menciduk dua pemuda tersebut. Video ini sangat viral dimedia sosial karena aksi mereka yang cukup berani.(AP)