“Belum diketahui negara mana yang menjadi tuan rumah ajang Manhunt internasional,” katanya.
Ia mengatakan, melihat waktu penyelenggaraan Manhunt Internasional yang masih jauh, maka ada kesempatan untuk melakukan berbagai persiapan, sebelum ke ajang internasional.
“Masih banyak yang perlu kita siapkan, dari public speaking, dan lain sebagainya,” tuturnya.
Julie Sustrisno Laiskodat dalam kesempatan terpisah mengaku bangga dengan prestasi yang diraih oleh Deodatus Rinci dalam ajang Manhunt Indonesia yang digelar di Nusa Tenggara Barat (NTB, yang kemudian akan mewakili Indonesia di ajang Manhunt Internasional tahun 2022 ini.
“Saya mengucapkan selamat. Terima kasih juga tim yang sangat kompak, group foto, video, dan lain sebagainya,” ungkap Julie Laiskodat.
Anggota DPR RI berharap, ajang-ajang seperti ini bukan hanya Putri, tetapi Putra juga bisa membanggakan Nusa Tenggara Timur.
Ia juga berjanji akan membuka jaringan-jaringan, panggung-panggung untuk memberikan kesempatan kepada Putra-Putri Nusa Tenggara Timur.
Ketua bidang Promosi Humas dan Publikasi, Paulina M. Samosir mengaku pengurus dekranasda bangga dengan hasil ini.
“Harapan kita, Deo bisa promosikan kekayaan NTT kepada dunia. Dengan tenunan, kekayaan alam, pariwisata dan sebagainya,” katanya.
Dia juga berharap ajang Manhunt internasional bisa berjalan lancar. “Semoga menjadi yg terbaik bagi Indonesia, khususnya NTT. Kami sangat mendukung,”ujarnya.
Sementara itu Winner Menhunt tahun 2019, James Radar yang hadir pada kesempatan itu juga menjelaskan terkait ajang Manhuht Indonesia. Sebagai Winer Manhuht 2019 ia memberikan support kepada Deodatus untuk berlaga ke ajang Manhuht Internasional mewakili Indonesia.
Untuk ajang Manhunt kali ini James Radar juga menjadi salah juri dalam audisi Manhuht indonesia. Ia menilai Deodatus memiliki talenta yang luar biasa sehingga menjadi juara Manhunt dan mewakili Indonesia diajang Manhunt Internasional.(AP)