Seperti diketahui, BRI telah menerapkan prinsip-prinsip keberlanjutan sejak 2013 lalu, di mana untuk pertama kalinya BRI mempublikasikan sustainability report, bahkan sebelum adanya aturan yang mewajibkan perusahaan menerbitkan laporan yang dimaksud. Kemudian, BRI juga membentuk unit kerja khusus yang bertanggung jawab atas implementasi ESG dan sustainable finance Perseroan, yaitu Divisi ESG, serta membentuk ESG Committee.
Ke depan, BRI akan terus mendukung dan mengimplementasikan aspek ESG untuk menjaga pertumbuhan yang berkelanjutan.
Pada Juni 2022, BRI pun telah menerbitkan Obligasi Berwawasan Lingkungan Berkelanjutan I Bank BRI atau Green Bond dengan menargetkan penghimpunan dana sebesar Rp 15 triliun, jumlah emisi tahap I di tahun 2022 sebanyak-banyaknya Rp 5 triliun. Penerbitan Green Bond BRI Tahap I Tahun 2022 tersebut berhasil mencatat kelebihan permintaan (oversubscribed) hingga sebanyak 4,4 kali.
Hasil penghimpunan dana Green Bond tersebut dialokasikan paling sedikit 70% untuk kegiatan usaha atau kegiatan lain yang termasuk dalam kriteria kegiatan usaha berwawasan lingkungan (KUBL) baik yang baru, sedang berjalan, atau telah selesai sesuai dengan kerangka kerja obligasi.(AP)