Lebih lanjut, Andrijanto menambahkan bahwa BRI terus berinovasi untuk menghadirkan layanan yang mudah diakses oleh masyarakat. Digitalisasi pun diperkuat, diantaranya melalui layanan Super Apps Digital Banking BRImo, aplikasi pengajuan fasilitas dan layanan kredit BRISPOT, laku pandai Agen BRILink, hingga aplikasi BRIAPI yang memungkinkan terintegrasi dengan aplikasi pihak ketiga.
AgenBRILink, kata Andrijanto, telah menjadi garda terdepan bagi BRI untuk menghadirkan layanan perbankan yang dekat dengan masyarakat. Hingga kuartal III-2022, terdapat 597.177 AgenBRILink yang telah mendampingi nasabah dalam memenuhi kebutuhan layanan perbankan. AgenBRILink tersebut tersebar di 58.095 desa atau telah menjangkau lebih dari 75% desa di Indonesia.
“AgenBRILink merupakan salah satu wujud konkret BRI hadir untuk melayani masyarakat hingga ke wilayah 3 T (Terdepan, Terpencil, dan Tertinggal) agar semakin mendapat akses perbankan dengan mengutamakan aspek proximity atau kedekatan. Kami berikan sentuhan digitalisasi lewat BRILink mobile sehingga pelayanan dapat lebih cepat,” pungkasnya.(AP)