Bahkan, BRI Corporate University saat ini tengah mengembangkan BRISMART Metaverse yang bertujuan untuk mempermudah kegiatan pendidikan seperti simulasi, job training, meet the expert, dan social learning yang dapat dilakukan di ruang virtual. Dengan demikian, diharapkan pengalaman belajar menjadi lebih efektif dan menarik.
Tidak hanya itu, dengan potensi ekonomi yang besar BRI juga menyiapkan layanan perbankan di Dunia Meta dalam rangka menciptakan produk dan market baru sebagai mesin pertumbuhan masa depan.
“Revolusi internet ini tidak bisa kita hindari. Metaverse menyadarkan kita bahwa generasi BRILiaN harus siap beradaptasi dengan dua dunia, yakni dunia real dan dunia nyata,” ungkap Sunarso.
Sebagai informasi, sebelumnya BRI juga meluncurkan Virtual Branch, sarana edukasi perbankan dan layanan digital lainnya yang dapat diakses kapan saja dan di mana saja.
Digitalisasi ini diharapkan dapat memudahkan masyarakat untuk mendapat layanan perbankan secara cepat, mudah, efektif, dan aman.
BRI senantiasa mengedepankan customer experience dalam setiap layanan. Oleh karena itu, hadirnya BRI ke dalam dunia metaverse diharapkan bisa menjadi journey baru yang menyenangkan untuk customer sekaligus dapat menjangkau masyarakat lebih luas lagi. Sunarso meyakini, layanan transaksi digital serta customer service akan semakin baik ke depannya, baik virtually maupun on-site.(AP)