Daerah

Sekdes Banain A Klaim Pengadaan Porang di Desa Lain Asistensi dari PMD dan Inspektorat

1668
×

Sekdes Banain A Klaim Pengadaan Porang di Desa Lain Asistensi dari PMD dan Inspektorat

Sebarkan artikel ini

Dia menjelasakan pengadaan porang merupakan usulan dari dusun 2, RT 3 dan 4. Sehingga dijadikan sebagai usulan desa sehingga hasilnya untuk semua masyarakat desa dengan total 10.000 anakan porang dengan dana senilai Rp 100 juta.

“Terkait harga itu betul. Di Banain bisa Rp 1. 000 karena cabut dan langsung tanam , tapi dalam pemerintah lewat pihak ketiga, bukan dari orang perorangan karena kita butuh dokumentasi,” katanya.

Sebelumnya diberitakan pengadaan porang di desa Banaian A, Kecamatan Bikomi Utara, Kabupaten Timor Tengah Utara (TTU) menuai masalah. Warga setempat memprotes pengadaan porang yang disuplai dari desa tetangga.

Salah satu warga Banaian A, Petrus Kefi mengatakan di desa Banaian A anakan porang sangat banyak tapi Sekretaris Desa, Theodorus Lian membeli di desa tetangga. Penyuplai kata Petrus membeli dengan harga murah tapi dijual kembali dengan harga sangat mahal.

“Saya kesal. Karena pak L yang ditunjuk sebagai penyuplai anakan ini ambil dari Banain B dan Banaian C dengan harga Rp 1.000 dan jual kembali ke Banain A dengan harga Rp 10.000. Kenapa tidak suruh orang di desa koker sendiri supaya beli kembali dengan 10.000, karena di Banain A semua kebun ada anakan ini. Namanya uang dana desa untuk memberdayakan masyarakat desa sendiri, bukan memberdayakan orang dari desa lain,” kata Petrus Kefi kepada wartawan, Kamis, 18/02/2021.

Warga lainnya Marselus Abi mengatakan pengadaan anakan porang di Desa Banain A tersebut tanpa melalui musyawara dusun dan musyawara desa dan diduga ada mark up harga.

“ Kami protes karena pengadaan anakan porang ini tidak ada sosialisasi dalam hal ini tidak melalui forum musdus atau musdes. Kami sangat tidak setuju. Ini yang ambil anakan hanya perangkat desa sendiri, masyarakat tidak,” kata Marsel.

Marsel mengatakanseharusnya pengadaan itu melalui musyawarah agar bisa ditentukan skala priotitasnya. Tapi pemerintah desa melalui Sekdes secara sepihak mengambil keputusan membeli porang dari desa lain.(YA01)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

slot ||
slot88 ||
Server Thailand ||
Slot Gacor Maxwin ||
Slot gacor ||
slot online||
Slots ||
SBOBET||
game slot
daftar slot ||
slot game||
poker online
slot thailand||
game slot online||
situs slot||
slot gacor online||
situs slot terbaru||
slot terbaru||
idn slot||
slot gratis||
https://voiceofserbia.org||
https://tibetwrites.org/||