Adapun agendanya, 04 September kedatangan peserta, dilanjutkan misa pembukaan, serta upacara pembukaan dan pada 5-6 September 2022 adalah pelaksanaan lomba, serta pada 7 September misa penutupan dan 8 September pemulangan peserta.
Dalam kesempatan itu Dirut Harry Alex Riwu Kaho mengharapkan agar kiranya partisipasi ini sedikit berkontribusi demi suksesnya kegiatan akbar tersebut.
“Walau jumlahnya yang sedikit dan jauh dari yang dibutuhkan, namun besar harapan kami ini pun memberi arti bagi suksesnya kegiatan Pesparani.”tegas Alex, sapaan karibnya.
Masih pada moment yang sama, mantan Direktur Dana yang sukses melahirkan banyak program spektakuler ini mengharapkan agar kedepan dalam kegiatan yang sama, panitia dapat berkoordinasi dengan Bank NTT. Dengan kekuatan sinergitas dan kolaborasi yang baik, maka kelompok Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) akan bertumbuh.
“Kita punya UMKM binaan sehingga kedepan kami siap berkolaborasi, dan kalau bisa UMKM ini pun hadir di arena perlombaan Pesparani. Nah ini tidak saja dalam pelaksanaan lomba tingkat provinsi melainkan tingkat nasional, sehingga tidak ada lagi UMKM dari luar,”tegas Alex menambahkan, Bank NTT terus bertumbuh dan sedang berproses menuju Bank Devisa. Diakui bahwa ada banyak dinamika yang terjadi, namun Bank NTT pun punya visi dan semangat yang sama, yakni tidak saja menjadi pelopor penggerak ekonomi masyarakat melainkan juga sebagai agent of development. (AP)