Dalam tayangan video Achievement yang disiarkan dalam kanal YouTube Perpustakaan Nasional RI secara live streaming, Istri Gubernur NTT ini disebutkan telah membaktikan dirinya dalam menggerakan dunia literasi NTT jauh sebelum dikukuhkan sebagai bunda Baca dan bunda Literasi NTT.
” Sebelum dikukuhkan sebagai Bunda Baca Provinsi NTT, Bunda Julie Sutrisno Laiskodat telah mendedikasikan dirinya untuk meningkatkan literasi di provinsi NTT, kegemaran membaca serta mendirikan taman baca Baca Levico dihampir seluruh kabupaten di NTT,” demikian dalam video Achievement tersebut.
Masih dalam video Achievement tersebut, pasca dikukuhkan sebagai bunda Baca dan bunda Literasi Provinsi NTT, Julie Sutrisno Laiskodat bersama Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Provinsi NTT, Kabupaten dan desa bersama para pegiat literasi terus berinteraksi untuk menjadikan perpustakaan sebagai pusat informasi, menjadi Magnit dan daya tarik bagi masyarakat untuk meningkatkan budaya baca bagi masyarakat baik dari tingkat PAUD hingga masyarakat umum dan terus berkolaborasi menjadikan NTT sebagai provinsi literasi.
Bunda Julie Sutrisno Laiskodat bersama Pemerintah Provinsi NTT, Stakeholder pegiat literasi terus mendorong agar terciptanya sumber daya manusia yang unggul dalam peningkatan kemampuan literasi untuk mewujudkan Indonesia maju serta mendukung Pemda NTT mewujudkan NTT Bangkit NTT Sejahtera.
Kepala Perpustakaan Nasional, Muhammad Syarif Bando, mengatakan bahwa upaya mencerdaskan kehidupan bangsa merupakan amanat konstitusi. Hal ini bukanlah tugas ringan.
Perpustakaan Nasional terus melakukan inovasi dan krativitas melalui keterlibatan stakeholders untuk berkolaborasi dan bersinergi dalam pembudayaan kegemaran membaca masyarakat, mulai dari kementerian/lembaga, pemerintah daerah, masyarakat, penulis, penerbit, pegiat literasi (bunda literasi, duta baca), jurnalis dan media.
Berdasarkan Undang-Undang Nomor 43/2007 tentang Perpustakaan (Pasal 51, ayat 6) bahwa pemerintah, melalui Perpustakaan Nasional atau Perpusnas, memberikan penghargaan kepada masyarakat yang berhasil melakukan gerakan pembudayaan gemar membaca. Adapun penghargaan tersebut adalah Nugra Jasa Dharma Pustaloka.(AP)