Jika kegiatan ini berhasil, tambah Chris Matutina, maka akan dilaksanakan kembali pada bulan Agustus 2023 mendatang.
Pada kesempatan yang sama, Ketua Panitia Donor Darah PKN, Epi Johannis bahwa tujuan kegiatan ini sebagai bentuk gotong royong, sesuai dengan azas PKN.
“Jadi kita mau bersama-sama gotong royong, karena ada info dari PMI bahwa stok disana kosong, jadi kta merasa bertanggung jawab, untuk membantu keluarga yang membutuhkan, yang berada di rumah sakit,” kata Epi Johannis.
Disamping itu, jelas Epi Johanis, filosofi PKN menyebutkan bahwa untuk menjadi pemimpin di Kota Kupang, minimal bisa menyumbangkan sesuatu, sehingga donor darah ini sebagai bentuk sumbangan pertama.
“Dengan melibatkan beberapa instansi, ini menjadi motivasi bagi para kader dan simpatisan untuk menyumbangkan darahnya,” pungkas Epi Johannis.
Salah satu pendonor, Alan Modjo mengatakan, kegiatan-kegiatan kemanusian seperti donor darah yang dilakukan oleh PKN harus sering dilakukan. Dengan demikian kekurangan kebutuhan darah yang selama ini dikeluhkan bisa teratasi.
“Ini kegiatan positif sekali dan perlu dilakukan secara berkelanjutan. Sebagai partai baru yang perlu diperkenalkan kepada masyarakat khususnya di Kota Kupang maka apa yang dilakukan oleh PKN saat ini adalah Langkah positif,” kata Alan Modjo yang juga menjadi Bakal Caleg PKN dari Dapil Kelapa Lima ini.
Dari kegiatan donor darah tersebut terkumpul 45 kantong darah yang terdiri dari golangan darah A sebanyak 14 kantong, golongan darah B sebanyak 13 kantong, golongan darah O sebanyak 13 kantong, dan golongan darah AB sebanyak 5 kantong darah. (Jrg)