Salip Maulafa, Oebobo Tertinggi Kasus Covid-19 di Kota Kupang

- Jurnalis

Jumat, 5 Februari 2021 - 11:13 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kupang, NTTPedia.id,- Kecamatan Oebobo, Kota Kupang mencatat angka kasus Covid-19 tertinggi di Kota Kupang. Berdasarkan data yang dirilis Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Kota Kupang, Kecamatan Oebobo terdapat 470 orang yang terpapar Covid-19. Data ini pada hari Kamis, 04/02/2021.

Pada Senin, 01/02/2021, Kecamatan Maulafa menyumbang 478 orang orang yang terpapar. Kecamatan Oebobo ada 328 orang yang terpapar Covid-19. Namun pada Kamis, 04/02/2021, Maulafa ada 393 kasus Covid-19.

Kecamatan Kelapa Lima ada 252 orang terpapar, Kecamatan Kota Raja 167 orang, Kecamatan Kota Lama 195 orang dan Kecamatan Alak 183 orang yang terpapar Covid-19.

Juru Bicara Satuan Tugas Covid 19 Kota Kupang, Ernest Ludji dalam rilis yang diterima redaksi, Jumad, 05/02/2021, Jumlah tersebut merupakan perbandingan dari kemarin Rabu, 3 Februari 2021, dengan hari Kamis, 4 Februari 2021.

” Total Kasus sebanyak 2.844 Orang, Naik sebanyak 203 Orang. Masih dirawat sebanyak 1.660 Orang, Naik sebanyak 141 Orang,” kata Ernest, Jumad, 02/02/2021.

Ia mengatakan jumlah tersebut merupakan data pada hari Kamis, 04/02/2021. Ia merincikan hingga saat ini pasien yang sembuh sebanyak 1.115 orang (naik sebanyak 62 Orang) dan jumlah pasien Meninggal sebanyak 69 Orang.

Baca Juga :  Pater Marsel Agot : Kamtibmas di Labuan Bajo Kondusif 

” Jumlah tersebut merupakan perbandingan dari kemarin Rabu, 3 Februari 2021, dengan hari Kamis, 4 Februari 2021,” kata Ernest

Data tersebut kata dia, bersifat sementara dan dapat berubah sewaktu-waktu berdasarkan keadaan di lapangan.

” Untuk informasi lebih lanjut dapat mengakses website kupangkota.go.id dan covid19.nttprov.go.id atau dapat menghubungi Call Center : 081239940976,” kata Ernest.(Fdz)

Berita Terkait

PPI NTT Angkatan 1990-2006 Serahkan Sembako di Panti Asuhan dan Bagi Janda, Sambut Hari Sumpah Pemuda 2025
Gubernur NTT Sosialisasikan Gagasan Jam Belajar dan Ibadah Keluarga di UNIPA Maumere
Sejumlah Toko di Malaka Kedapatan Jual Beras Diatas Harga Eceran Tertinggi 
In House Training SMA Kristen Kesetnana, Guru Harus Menjadi Pelopor Literasi Digital
Melki Lakalena Bangun Revolusi Belajar dari Rumah, Keluarga Jadi Tiang Utama Pendidikan NTT
Peraih Goldman Environmental Prize, Aleta Baun Minta YNS Tidak Mundur Dari TTS 
GMIT Paulus Kupang Jadi Gereja Pertama Ramah Disabilitas di NTT
Ratusan Mahasiswa Asal TTU Terancam Gagal Kuliah, Pemda Diminta Segera Pastikan Program KIP

Berita Terkait

Sabtu, 25 Oktober 2025 - 20:50 WIB

PPI NTT Angkatan 1990-2006 Serahkan Sembako di Panti Asuhan dan Bagi Janda, Sambut Hari Sumpah Pemuda 2025

Sabtu, 25 Oktober 2025 - 17:10 WIB

Gubernur NTT Sosialisasikan Gagasan Jam Belajar dan Ibadah Keluarga di UNIPA Maumere

Jumat, 24 Oktober 2025 - 17:36 WIB

Sejumlah Toko di Malaka Kedapatan Jual Beras Diatas Harga Eceran Tertinggi 

Senin, 20 Oktober 2025 - 15:40 WIB

In House Training SMA Kristen Kesetnana, Guru Harus Menjadi Pelopor Literasi Digital

Rabu, 15 Oktober 2025 - 09:52 WIB

Melki Lakalena Bangun Revolusi Belajar dari Rumah, Keluarga Jadi Tiang Utama Pendidikan NTT

Berita Terbaru