Gandeng BPAM, FPTI, KAMKAI Kota Tual Dan Maluku Tenggara Berbagi Kasi Untuk Masyarakat Korban Bencana Di Adonara

- Jurnalis

Minggu, 18 April 2021 - 17:31 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Larantuka, NTTPedia.id ,- Bantuan untuk para korban bencana banjir bandang akibat siklon tropis seroja di Kabupaten Flores Timur, Provinsi NTT terus berdatangan dari berbagai pihak, baik dari komunitas, aktifis sosial, pemerhati alam, aktifis lingkungan dan organisasi kepemudaan yang berada di seluruh wilayah Indonesia. Kali ini aktivis BPAM, FPTI, KAMKAI Kota Tual Dan Maluku Tenggara bergeraka dalam memberikan bantuan untuk korban bencana tersebut.

Koordinator aksi pengalangan dana Kota Tual Afandi Latar, ketika hubungi media NTTPedia.id , Jumat, (16/04 2021) menuturkan bahwa aksi kemanusian ini adalah bagian dari solidaritas kawan-kawan aktivis untuk korban banjir Rob dan angin kencang di Kabupaten Flores Timur, Pulau Adonara, Kecamatan Wotan Ulumado Desa Oyanbaran dan Kecamatan Adonara Timur, Desa Waiburak.

Melihat dampak bencana yang memakan korban jiwa serta rusaknya rumah- rumah warga, maka aktivis pencinta alam tergerak hati untuk membantumeringankan beban mereka.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Ketua Harian FPTI Pengcab Kota Tual Afandi latar, menerangkan atas komunitas FPTI Kota Tual memberikan mandat kepada aktivis kemanusian Kabupaten Sikka yakni Hubertina Afloubun, Agustinus Poa, Inay, Kondradus Sang Angin, Hermanus Welane, Riskiy Mitang, dan Sarina Mira untuk memperpanjang tangan menyalurkan bantuan dari Masyarakat Kota Tual dan Maluku Tenggara.

Baca Juga :  Bunda Julie Datangkan Desainer Ternama Latih Anak NTT

Hubertina Afloubun dan Gusti Poa menyampaikan bahwa bantuan kemanusiaan tersebut berupa, Beras, Gula Pasir, kopi, teh, Mie instan, Aqua galon isi ulang, Ikan kering, minyak Kayuputi, Sabun, sampho, sikat gigi dan pasta gigi, di sulurkan langsung ke Lokasi Pengungsian di Desa Oyanbara dan Waiwerang, Kecamatan Adonara Timur lokasi pengungsian gedung MAN Waiwerang .

Kepala Desa Oyanbara Fransiskus Lega Ama, SH pada kesempatan itu menyampaikan ucapan terimakasihberlimpah buat Masayarakat Kota Tual Maluku Tenggara yang telah memberikan bantuan kemanuasian buat masayarakat Desa Oyanbara terkena musibah, sekali saya sampaikan limah Terima kasih atas bantuaannya,

Hal senada juga di sampikan juga oleh Camat Wotanulomado Silvester Kopong , saya sangat terharu dengan kerja kerja kawan-kawan Aktivis Kota Tual dan Maluku Tenggara tergerak hati untuk turun ke jalan dan mencari donasi buat masayarakat Adonara Barat.

Baca Juga :  Sumbangan 1 Ton Beras dan 100 Dos Indomie Dari DPC Demokrat Kota Kupang Untuk Korban Bencana

Bantuan serupa juga di serahkan langsung di lokasi pengunsia MAN Waiwerang dan langsung di Terima oleh Acek selaku ketua kordinator relawan bencana posko MAN.

Acek mengungkapkan di posko pengungsian MAN bahwa kami tangani 200 pengungsi yang terdiri dari lansia, ibu-ibu, anak-anak dan 7 belita.

Dirinya juga menyampaikan ucapan limpah terimakasih yang kepada masyrakat kota Tual Maluku tenggara atas bantuan yang di berikan. Sekali lagi menyampaikan limpah terimakasi semoga berikan yang maha kuasa selalu melimpah kedatangan kita semua masyrakat Tual dan teman teman aktivis pencinta alam kota Tual dan Maluku tenggara.

Akhir kata Inay dan Gusti Poa beserta rombongan pelaku kemanusian Kabupaten Sikka menyampaikan terimakasih banyak buat kawan kawan aktivis pencinta alam dan aktivis lingkungan kota tual dan Maluku Tenggara menyampaikan limpah terimakasih semoga bantuan ini bermanfaat buat masyarakat flotim terkususnya pada wilayah terdampak bencana di pulau Adonara. Sekali lagi terimakasih buat masyarakat Kota Tual dan Maluku Tenggara”, ungkap keduannya. (PLW)

Berita Terkait

PPI NTT Angkatan 1990-2006 Serahkan Sembako di Panti Asuhan dan Bagi Janda, Sambut Hari Sumpah Pemuda 2025
Gubernur NTT Sosialisasikan Gagasan Jam Belajar dan Ibadah Keluarga di UNIPA Maumere
Sejumlah Toko di Malaka Kedapatan Jual Beras Diatas Harga Eceran Tertinggi 
In House Training SMA Kristen Kesetnana, Guru Harus Menjadi Pelopor Literasi Digital
Literasi NTT Masih Rendah, Hanya 24,7% Kategori Baik, STN NTT Dukung Pergub Jam Belajar di Rumah
Gagasan Jam Belajar Melki, Guru Besar Undana: Ide Bagus Tapi Belum Sentuh Akar Masalah Pendidikan
Melki Lakalena Bangun Revolusi Belajar dari Rumah, Keluarga Jadi Tiang Utama Pendidikan NTT
Konten Kreator di SBD Ditahan Polisi Akibat Pelecehan Seksual Sesama Jenis 

Berita Terkait

Sabtu, 25 Oktober 2025 - 20:50 WIB

PPI NTT Angkatan 1990-2006 Serahkan Sembako di Panti Asuhan dan Bagi Janda, Sambut Hari Sumpah Pemuda 2025

Sabtu, 25 Oktober 2025 - 17:10 WIB

Gubernur NTT Sosialisasikan Gagasan Jam Belajar dan Ibadah Keluarga di UNIPA Maumere

Jumat, 24 Oktober 2025 - 17:36 WIB

Sejumlah Toko di Malaka Kedapatan Jual Beras Diatas Harga Eceran Tertinggi 

Senin, 20 Oktober 2025 - 15:40 WIB

In House Training SMA Kristen Kesetnana, Guru Harus Menjadi Pelopor Literasi Digital

Kamis, 16 Oktober 2025 - 16:54 WIB

Literasi NTT Masih Rendah, Hanya 24,7% Kategori Baik, STN NTT Dukung Pergub Jam Belajar di Rumah

Berita Terbaru