“Ketika kebutuhan air terpenuhi, air bersih, air untuk pertanian, peternakan dan perikanan darat, makan banyak hal bisa kita lakukan,” ungkap SPK.
Jika panen jagung melimpah, akan dibangun pabrik pakan ternak agar bisa menopang kebutuhan para peternak.
“Setiap 100 hektar lahan akan dibangun 1 pabrik pakan ternak.
Saya omong pabrik pakan bukan saya belum bikin, saya sudah buat,” terang SPK.
Lebih lanjut dijelaskan, ketika pabrik pakan dibangun akan ada multiplayer effect. “Akan menyerap banyak tenaga kerja, harga pakan menjadi murah,” jelasnya.
Ketika pakan sudah murah maka banyak orang akan beternak ayam, babi dan lainnya.
Ketua DPW PKB NTT Aloysius Malo Ladi, dalam sambutannya mengatakan calon gubernur NTT, Simon Petrus Kamlasi, merupakan satu – satunya calon dari wilayah Timor.
“Namun kita tidak melihat aspek wilayah saja, tapi aspek kapasitas menjafi pertimbangan utama,” jelas Alo Malo Ladi.
“Bapak SPK meninggalkan jabatannya demi rakyat NTT. Rekam jejak beliau juga luar biasa, tidak ada satu noda hitam pun dalam kariernya sejak menjadi TNI. elektabilitasnya teruji, imbuhnya.
Alo menegaskan, Simon Petrus Kamlasi, bukanlah sosok yang baru berangan – angan tetapi telah melakukan banyak hal untuk masyarakat khususnya petani.
“Oleh karena itu, kita harus memenangkan paket SIAGA, agar program – program pro rakyat dan inovatif dapat dikerjakan untuk masyarakat NTT,” tegasnya.