Kupang, NTTPedia.id,- Kota Kupang segera memiliki fasilitas latihan otomotif berkelas internasional. Pemerintah Kota Kupang menyiapkan lahan sekitar 14 hektare di Naioni untuk pembangunan fasilitas tersebut. Langkah ini menjadi momentum besar bagi perkembangan dunia otomotif di Nusa Tenggara Timur (NTT), terutama menghadapi PON XXII NTB–NTT tahun 2028.
Wakil Wali Kota Kupang, Serena C. Francis, menegaskan pembangunan fasilitas otomotif tidak hanya berfokus pada sarana fisik tetapi juga pada pembentukan karakter, disiplin, dan kebanggaan daerah.
“Ini adalah komitmen kami untuk mendukung PON dan menciptakan ruang positif bagi anak muda. Kecepatan tanpa arah itu berbahaya tapi semangat yang diarahkan dengan hati akan jadi kekuatan perubahan,” ujarnya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Momentum pembangunan semakin kuat setelah Ketua Umum Ikatan Motor Indonesia (IMI), Moreno Soeprapto, hadir dalam Road Race Merah Putih di Kupang pada 31 Oktober hingga 2 November 2025.
Moreno menyatakan dukungan penuh terhadap rencana tersebut termasuk pendampingan desain sirkuit, peningkatan standar keamanan, hingga mendorong dukungan anggaran dari Kemenpora.
Ketua IMI NTT, Gavriel Novanto, menyebut kehadiran Moreno sebagai bukti perhatian besar terhadap otomotif di NTT. Ia menegaskan bahwa event Road Race Merah Putih merupakan bagian dari persiapan atlet menuju PON XXII 2028, serta momentum mempersatukan komunitas otomotif di NTT.
“Kami harap fasilitas ini berkembang menjadi sirkuit berstandar nasional hingga internasional, agar NTT bisa melahirkan talenta balap yang mampu bersaing di tingkat nasional,” kata Gavriel.
Gavriel juga menyampaikan apresiasi atas dukungan Danlanud El Tari Kupang, Pemerintah Kota Kupang, Pemerintah Kabupaten Kupang, serta DPRD. Dukungan ini dinilainya sebagai bukti kebersamaan membangun masa depan otomotif di daerah.
“Dengan kolaborasi ini, kami optimistis NTT akan semakin maju dalam dunia otomotif dan mampu bersaing di tingkat nasional,” tambahnya. (sj)















