Ende, NTTPedia.id,- Jenazah korban jatuhnya Pesawat Sriwijaya Air SJ-182 asal Kabupaten Ende, Selviana Daro tiba di Bandara H Hasan Aroeboesman menggunakan pesawat Wings Air sekitar Pukul 13.43, Sabtu, 23/01/2021.
Setelah diturunkan dari pesawat, pihak maskapai Sriwijaya Air melakukan prosesi penyerahan jenasah kepada Pemda Kabupaten Ende. Selanjutnya pemda menyerahkan kepada keluarga. Sesuai rencana keluarga akan memakamkannya di Kampung halaman korban.
Keluarga korban, Gabriel Dala Ema mengatakan jenasah akan dibawa langsung ke Numba, kampung halaman Korban.selanjutnya akan dilakukan pemakaman pada hari berikutnya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
” Hari ini jenasa akan dibawah langsung ke kampung halamannya di Numba untuk dimakamkan dan rencana pemakamannya, kalau kita tiba malam mungkin akan dimakamkan besok” Kata Gabriel.
Saat ditanya mengenai proses identifikasi jenasah, jelas Gabriel, Proses identifikasi jenasa korban mulai dari proses pencarian sampai kemarin disampaikan kepada keluarga oleh Tim DVI, memanggil keluarga dan menyerahkan jenasa kepada keluarga.
“Tim DVI menanyakan kepada keluarga tentang bagaiman dengan jenasa dan keluarga menjawab jenasanya akan dibawah kembali untuk dimakamkan dikampung halamannya”, terang Benediktus
Dan untuk jenasa yang berhasil di identifikasi, untuk jenasa Selviana Daro yang ke-46, tambahnya.
“Hari kemarin merupakan hari terakhir batas pencarian jenasa korban Sriwijaya Air SJ-182, kita bersyukur dan berterimakasih kerana jenasa sudah bisa ditemukan dan dikembalikan kepada keluarga”, tuturnya.
Ia menyampaikan ucapan terimakasih banyak kepada Anjelo Wake Kako dan Melki Laka Lena yang telah membantu keluarga untuk memulangkan jenasa dari anggota keluarga mereka.
Dalam kesempatan tersebut ia juga menyampaikan terimakasih banyak kepada Pemerinta Kabupaten Ende yang turut membantu keluarga.
Sementara itu Bupati Ende, Djafar Ahmad usai menyerahkan peti jenasa kepada keluarga korban mengajak dan menghimbau kepada seluruh masyarakat yang hendak dan mau berpergian keluar untuk mencari kerja, sudilah kiranya mengurus segala kelengkapan administrasi kependudukan.
“Didukcapil kita itu sudah lengkap semuanya, silakan datang mengurus kelengkapan administrasi kependudukan”, kata Bupati.
Bupati juga menambahkan jadilah musibah dan peristiwa ini sebagai pembelajaran untuk kita semua
“jadi bagi siapa saja yang hendak merantau atau mencari kerja diluar harus terlebih dahulu mengurus kelangkapan seperti, KTP, Kartu keluarga dan yang lainnya”, kata Bupati.(Chen)















