Ruas Jalan Di Desa Fatusene TTU Nyaris Putus, Warga Minta Perhatian Pemerintah.

- Jurnalis

Selasa, 4 Mei 2021 - 05:54 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kefamenanu, NTTPedia.id,- Sebuah titik ruas jalan di desa Fatusene, Kabupaten Timor Tengah Utara (TTU), Propinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) saat ini nyaris putus.

Setiap warga yang melintas menggunakan sepeda motor ataupun mobil melalui ruas jalan tersebut mesti berhati-hati karena sedikit kehilangan kendali akan berakibat fatal.

Ruas jalan yang nyaris putus tersebut terletak persis di Rt/Rw 01/01, desa Fatusene kecamatan Miomaffo Timur Kabupaten TTU.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Selain ruas jalan yang nyaris putus tersebut, ada sebuah titik longsor di Rt/Rw 02/01 desa tersebut yang juga sangat mengganggu kenyamanan warga di sekitar area longsoran.

Ketua BPD desa Fatusene Zakharias Salu, kepada SP menuturkan ruas jalan yang nyaris putus dan longsor yang terjadi di desa Fatusene tersebut terjadi akibat hujan lebat disertai angin kencang yang terjadi beberapa waktu lalu.

Baca Juga :  Sampai Juli, Pemilih di Sikka sebanyak 204.556

“Jadi peristiwa naas ini terjadi tanggal 3 april 2021 yang lalu, yang mana pada waktu itu terjadi hujan yang sangat deras disertai tiupan angin kencang” ungkap Zaka.

“Warga juga tidak menduga jika akan terjadi bencana seperti ini. Mungkin karena curah hujan yang sudah terlalu berlebihan dan karena tanah di lokasi bencana adalah tanah numpang yang ditimbun pada waktu pengerjaan jalan, akhirnya terjadilah longsoran yang mengakibatkan ruas jalan di RT 01 nyaris putus dan longsoran di wilayah RT 02 juga nyaris merobohkan rumah milik Bapak Anselmus Nenat” tambah Salu.

Baca Juga :  Paus Berukuran 10 Meter Ditemukan Mati di Perairan Wini

Zakharias menuturkan bahwa lokasi bencana ini telah dipantau secara langsung oleh wakil Bupati TTU Eusabius Binsasi dan anggota DPRD TTU dari fraksi Golkar Dionisius Ulan namun sampai saat ini belum ada tindak lanjut.

Ia berharap agar pihak pemerintah secepatnya memperhatikan kedua titik bencana di desa Fatusene ini, karena jika terlambat dan terjadi hujan sekali lagi ruas jalan di RT 01 tersebut pasti akan putus dan longsoran di lokasi RT 02 pasti merobohkan rumah milik Bapak Anselmus Nenat. (YA)

Berita Terkait

PPI NTT Angkatan 1990-2006 Serahkan Sembako di Panti Asuhan dan Bagi Janda, Sambut Hari Sumpah Pemuda 2025
Gubernur NTT Sosialisasikan Gagasan Jam Belajar dan Ibadah Keluarga di UNIPA Maumere
Sejumlah Toko di Malaka Kedapatan Jual Beras Diatas Harga Eceran Tertinggi 
In House Training SMA Kristen Kesetnana, Guru Harus Menjadi Pelopor Literasi Digital
Literasi NTT Masih Rendah, Hanya 24,7% Kategori Baik, STN NTT Dukung Pergub Jam Belajar di Rumah
Gagasan Jam Belajar Melki, Guru Besar Undana: Ide Bagus Tapi Belum Sentuh Akar Masalah Pendidikan
Melki Lakalena Bangun Revolusi Belajar dari Rumah, Keluarga Jadi Tiang Utama Pendidikan NTT
Konten Kreator di SBD Ditahan Polisi Akibat Pelecehan Seksual Sesama Jenis 

Berita Terkait

Sabtu, 25 Oktober 2025 - 20:50 WIB

PPI NTT Angkatan 1990-2006 Serahkan Sembako di Panti Asuhan dan Bagi Janda, Sambut Hari Sumpah Pemuda 2025

Sabtu, 25 Oktober 2025 - 17:10 WIB

Gubernur NTT Sosialisasikan Gagasan Jam Belajar dan Ibadah Keluarga di UNIPA Maumere

Jumat, 24 Oktober 2025 - 17:36 WIB

Sejumlah Toko di Malaka Kedapatan Jual Beras Diatas Harga Eceran Tertinggi 

Senin, 20 Oktober 2025 - 15:40 WIB

In House Training SMA Kristen Kesetnana, Guru Harus Menjadi Pelopor Literasi Digital

Kamis, 16 Oktober 2025 - 16:54 WIB

Literasi NTT Masih Rendah, Hanya 24,7% Kategori Baik, STN NTT Dukung Pergub Jam Belajar di Rumah

Berita Terbaru