Borong, NTTPedia.id,- Karolina Kriss Niken harus mengubur impiannya dalam-dalam untuk merasakan indahnya masa kanak-kanak. Sejak lahir, gadis kecil berumur 9 tahun ini harus rela berbaring diatas tempat tidur karena mengalami kelumpuhan.
Masa indah bermain dengan kawan sebaya tidak dirasakan Karolina layaknya gadis manis nun jauh di sebuah kampung di desa Compang Wedang, Kecamatan Lambaleda, Manggarai Timur. Karolina sehari-hari hanya berteman dengan dipan lusuh tempat ia berbaring dan bersandar.
Anak keempat pasangan suami isteri, Stefanus Jebarut dan Regina Mumut ini hanya bisa menatap jendela dan mendengar guyonan kawan sebayanya yang bermain menikmati manisnya masa kecil. Kisah itu telah dilewatinya selama 9 tahun.
Orang tua Karolina hanya bisa meratapi malangnya nasib karena keterbatasan biaya. Pasangan yang sehari-hari bekerja sebagai petani serabutan ini tak bisa membawa Karolina ke rumah sakit.
Meski berada dalam keterbatasan ekonomi pasutri ini selalu beriktiar disuatu waktu yang tak dinanti akan datang sosok baik yang akan menolong. Membantu Karolina menemukan masa-masa indahnya yang telah lama hilang. Meski demikian pasutri ini tetap tegar merawat Karolina dengan penuh kasih sayang.
Sudah banyak cara mereka lakukan agar Karolina bisa bangkit kembali. Dari pengobatan medis seadanya hingga pengobatan alternatif. Namun tak kunjung jua membuahkan hasil.