Dinilai Berhasil, Fraksi PDI Perjuangan Apresiasi Kinerja Bupati Sikka

- Jurnalis

Selasa, 6 April 2021 - 22:52 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

Maumere, NTTPedia.id,- Fraksi PDI Perjuangan DPRD Kabupaten Sikka memberi apresiasi kepada Bupati Sikka, Fransiskus Roberto Diogo. Bupati yang akrab disapa Robi Idong ini dinilai Fraksi PDI Perjuangan memiliki kinerja yang memuaskan.

Apresiasi Fraksi PDI Perjuangan ini disampaikan dalam pandangan umum Fraksi dalam Sidang Paripurna DPRD Kabupaten Sikka tentang catatan evaluasi Fraksi terhadap LKPJ Bupati Sikka Tahun 2020

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Pandangan ini ditandatangani Ketua Fraksi PDI Perjuangan, Stefanus Sumandi dan dibacakan oleh Sekretaris Fraksi PDI Perjuangan, Benediktus Lukas Raja.

Beneduktus mengatakan dalam lukisan sejarah rakyat dan Pemerintah Daerah Kabupaten Sikka tergambar jelas kalau tahun 2020 merupakan moment yang berselimutkan duka dan kecemasan oleh banyak pihak. Betapa tidak? Pada awal hingga akhir tahun yang kita lewati bersama itu, banyak kisah duka dan bencana yang kita alami.

” Memasuki awal 2020, kita dihadapkan dengan melonjaknya Kasus Deman Berdarah hingga berstatus KLB (Kejadian Luar Biasa) yang pada akhirnya mendapat atensi khusus dari Kementeriaan Kesehatan RI. Tidak berselang waktu, bagai merantai tali kita pun dihadapkan dengan Covid-19,” kata Benediktus.

Akan tetapi, Kedua kasus ini memberi pelajaran berharga untuk kita semua tentang pentingnya menjaga kebersihan.

Ia menjelaskan melonjaknya kasus DBD justru disebabkan oleh menjamurnya tempat sampah dan genangan air yang tidak terurus sekian lama sehingga menjadi sarang nyamuk demam berdarah.

Benediktus mengatakan namun langkah proaktif pemerintah perlu diapresiasi. Dengan sigap pemerintah melalui Dinas Lingkungan Hidup menggerakan semua elemen untuk menata kembali Kota Maumere dari tumpukkan sampah dan genangan air. Kerja tulus mengabdi rakyat itu membuktikan bahwa negara hadir ketika rakyat menderita.

” Hasilnya, hari ini jumlah kasus DBD justru menurun jauh .Tentunya itu semua juga tidak terlepas dari dukungan dan kerja keras seluruh rakyat Sikka. Sehingga oleh Pemerintah Pusat dalam hal ini Kementeriaan Kesehatan menjadikan Sikka sebagai contoh untuk Kabupaten/Kota lain dalam upaya memerangi kasus DBD. Terhadap hal ini, Fraksi PDI Perjuangan mengapresiasi Kerja Gotong royong rakyat dan pemerintah dalam membangun nian tanah tercinta,” kata Eks Ketua GMNI Sikka ini.

Dia menjelaskan terkait Covid-19, Fraksi PDI Perjuangan sebagai bagian dari Penyelenggara Pemerintah daerag sebagaimana diamanatkan UU No.23 tahun 2014 merasakan sungguh derita rakyat di tengah pandemi begitupun kesulitan sumber daya yang disiapkan untuk menyelematkan rakyat di tengah bencana.

Baca Juga :  Berkendara Tanpa Dokumen, WN Timor Leste Terjaring Operasi Patuh Turangga di Atambua

” Namun dalam kondisi terpuruk sekalipun tanggung jawab negara tidak boleh absensia. Itulah mengapa Fraksi PDI Perjuangan memberi apresiasi atas kesungguhan pemerintah melalui saudara Bupati yang selalu HADIR di Tengah Jeritan Rakyat Marhaen di seluruh pelosok nian tanah tercinta,” ujar Alumni Unipa Maumere ini.

Kejadian KM. Lambelu dan peristiwa gelombang Covid 19 lainnya yang menyedot perhatian banyak pihak justru diselesaikan secara saksama berkat kerjasama semua stakeholder terutama Pimpinan FORKOMPIMDA dan SATUAN GUGUS TUGAS Covid 19 Kab. Sikka beserta seluruh jajarannya.

Fraksi PDI Perjuangan memberi apresiasi atas kerja keras semua pihak terutama saudara Bupati bersama jajaran, Pimpinan dan Anggota DPRD Sikka, Kapolres Sikka bersama seluruh Jajarannya, Kepala kejaksaan Negeri Maumere bersama jajarannya, Ketua Pengadilan Negeri Maumere bersama jajarannya, Komandan Kodim 1603 Sikka beserta seluruh jajarannya, Komandan TNI Angkatan Laut Maumere bersama jajarannya dan Komandan LANUD Eltari Kupang Perwakilan Maumere bersama Jajarannya.

Fraksi PDI Perjuangan menyampaikan terima kasih dan apresiasi sungguh kepada satuan Gugus Tugas Covid 19 Kab Sikka, Para Tokoh Agama, LSM, Pemerintah Kecamatan dan Desa, Ormas dan semua pihak yang terlibat dalam mengurusi rakyat Sikka pada tahun 2020 ketika menghadapi KLB Demam Berdarah dan selama masa pandemi Covid 19.

” Tiada kasih yang lebih besar dari pada kasih seorang yang memberikan nyawanya untuk sahabat-sahabatnya” (Yoh.15: 13),” kata Benediktus mengutip ayat kitab suci.

Bersamaan dengan narasi mengatasi bencana, pemerintah daerah kab. Sikka menurut PDI Perjuangan, sungguh-sungguh menjalankan perintah PERDA RPJMD tahun 2018-2023 untuk mewujudkan Sikka Bahagia 2023.

Program pemenuhan hak-hak dasar mulai nampak direalisasikan meski di tengah pandemi covid 19. Indikator yang dapat dipertanggungjawabkan dari statement tsb. terbukti lewat capaian berikut :

Pertama, Index Pendidikan tahun 2020 mencapai 10, 87% meningkat dari tahun 2019 sebesar 10,24% dengan realisasi pembangunan untuk pendidikan dasar TK, SD, SMP dan termasuk Pemberian Insentif kepada Guru Honor Komite Sekolah, Guru Honor Yayasan dan Guru Kontrak daerah sebanyak 1.399 guru dari Total guru honor sebanyak 2.437 orang guru dan pemberian beasiswa kepada 2.319 mahasiswa berprestasi.

Kedua, Pemenuhan hak masyarakat atas akses air bersih dan listrik juga pembangunan rumah layak huni pun terpenuhi. Hingga tahun 2020 ada 2.550 SR untuk akses air bersih, 2.689 SR listrik dan Bantuan stimulan Perumahan swadaya sebanyak 2.045 unit rumah bagi rakyat tidak mampu.

Baca Juga :  Nutrition International dan Save The Children Gelar Penguatan Kapasitas Pengelolaan Komoditas Gizi Tingkat Provinsi Tentang manajemen rantai pasok pengelolaan komoditas gizi

Ketiga, Di bidang Kesehatan juga tidak tertinggal. Seluruh masyarakat Kabupaten Sikka sudah dilindungi jaminan kesehatan salah satunya dengan program Kartu Sikka Sehat.

Keempat, Belum lagi di bidang infrastruktur, fasilitas dan sarana kesehatan yang telah dibangun meskipun di tengah situasi krisis akibat pandemi covid 19.

Kelima, Perluasan Jaringan Listrik untuk wilayah-wilayah yang sebelumnya belum pernah menikmati penerangan listrik dari PLN.

Keenam, Kerjasama Dengan Anggota DPR RI Bapak Andreas Hugo Pareira untuk pemberiaan Beasiswa Program Indonesia Pintar (PIP) dimana Kabupaten Sikka pada tahun 2020 mendapatkan Kuota sebanyak 20 ribuan lebih beasiswa untuk anak-anak SD, SMP dam SMA.

Bagi PDI Perjuangan ini merupakan langkah kerja yang luar biasa meski di tengah krisis akibat pandemi covid 19 Pemerintah terus bekerja dan berjuang untuk rakyatnya.

” Sehingga wajar bagi Fraksi PDI Perjuangan jika Bupati Sikka Saudara Fransiskus Roberto Diogo meraih penghargaan berturut -turut antara lain Penghargaan dari BPS Propinsi NTT untuk pelaksanaan Sensus Online tahun 2020 yang melampaui target,mendapat apresiasi dari BKN RI terkait Rekrutmen Tenaga PPPK tercepat Tahap Pertama dengan diterbitkannya NIP Tenaga PPPK dan SK untuk para Penyuluh Pertanian sehingga Kabupaten Sikka dinobatkan sebagai Contoh untuk Kabupaten lain,” ujarnya.

Berikut Nominasi terbaik Pertama Tingkat Nasional Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) Award Tahun 2020 untuk Wilayah Nusa Tenggara, Maluku dan Papua berdasarkan SK Menteri Perekonomian RI No. 264., Meraih Indonesian TOP Leaders Awards 2020 dari Seven Media Asia dan Meraih Penghargaan THE BEST REGENT OF THE YEAR 2020-2021 pun dari Seven Media Asia.

Oleh karenanya Fraksi PDI Perjuangan akan konsisten untuk terus mendukung kerja-kerja untuk wujudkan Pemenuhan Hak-Hak Dasar Rakyat. PDI Perjuangan akan tetap menjadi mitra strategis pemerintah untuk wujudkan kerja-kerja Sikka Bahagia 2023.

Banyak hal yang sudah dikerjakan dan dibuat dan masih banyak hal juga yang harus dikerjakan dan diperbuat. Jadikan setiap tantangan dan hambatan sebagai sebuah peluang untuk terus berkarya bagi rakyat dan daerah tercinta Nian Sikka Manise.(AP)

Berita Terkait

PPI NTT Angkatan 1990-2006 Serahkan Sembako di Panti Asuhan dan Bagi Janda, Sambut Hari Sumpah Pemuda 2025
Gubernur NTT Sosialisasikan Gagasan Jam Belajar dan Ibadah Keluarga di UNIPA Maumere
Sejumlah Toko di Malaka Kedapatan Jual Beras Diatas Harga Eceran Tertinggi 
In House Training SMA Kristen Kesetnana, Guru Harus Menjadi Pelopor Literasi Digital
Literasi NTT Masih Rendah, Hanya 24,7% Kategori Baik, STN NTT Dukung Pergub Jam Belajar di Rumah
Gagasan Jam Belajar Melki, Guru Besar Undana: Ide Bagus Tapi Belum Sentuh Akar Masalah Pendidikan
Melki Lakalena Bangun Revolusi Belajar dari Rumah, Keluarga Jadi Tiang Utama Pendidikan NTT
Konten Kreator di SBD Ditahan Polisi Akibat Pelecehan Seksual Sesama Jenis 

Berita Terkait

Sabtu, 25 Oktober 2025 - 20:50 WIB

PPI NTT Angkatan 1990-2006 Serahkan Sembako di Panti Asuhan dan Bagi Janda, Sambut Hari Sumpah Pemuda 2025

Sabtu, 25 Oktober 2025 - 17:10 WIB

Gubernur NTT Sosialisasikan Gagasan Jam Belajar dan Ibadah Keluarga di UNIPA Maumere

Jumat, 24 Oktober 2025 - 17:36 WIB

Sejumlah Toko di Malaka Kedapatan Jual Beras Diatas Harga Eceran Tertinggi 

Senin, 20 Oktober 2025 - 15:40 WIB

In House Training SMA Kristen Kesetnana, Guru Harus Menjadi Pelopor Literasi Digital

Kamis, 16 Oktober 2025 - 16:54 WIB

Literasi NTT Masih Rendah, Hanya 24,7% Kategori Baik, STN NTT Dukung Pergub Jam Belajar di Rumah

Berita Terbaru