Waket DPRD NTT Sebut HUT RI Ke-79 Harus Jadi Refleksi Bangun NTT

Kupang , NTTPedia.id,- Momentum peringatan HUT Kemerdekaan Republik Indonesia Ke – 79 harus jadi refleksi bersama membangun Nusa Tenggara Timur seturut cita-cita pendiri bangsa.

Ajakan ini disampaikan Wakil Ketua DPRD NTT, Ince Sayuna kepada wartawan usai mengikuti acara Resepsi Kenegaraan Dalam Rangka Peringatan HUT RI Ke 79 atau acara TOS Kenegaraan di Rumah Jabatan gubernur pada Sabtu 18 Agustus 2024.

Menurut Ince, diusianya yang ke-79 tahun di tahun 2024, Indonesia khususnya Provinsi NTT seharusnya sudah purna dalam seluruh proses pembangunan.

Namun faktanya, dalam keberhasilan pembangunan yang dicapai pemerintah masih ada pekerjaan rumah yang harus dilakukan karena belum sepenuhnya masyarakat dapat mengakses berbagai hal dari kemajuan bangsa ini.

“Misalnya mereka yang masih bergumul dengan kemiskinan, kebebasan untuk bersuara, masih bergumul dengan pendidikan, kesehatan dan lain sehingga,” ujar Ince.

Sementara itu, Penjabat Gubernur NTT, Ayodhya Kalake dalam pidatonya pada acara TOS Kenegaraan, mengucapkan terima kasih kepada seluruh pemangku kepentingan yang telah bekerjasama dengan pemerintah dalam upaya membangun NTT.

“Semua capaian baik yang telah dicapai oleh Pemprov NTT merupakan kerjasama yang baik antara semua pemangku kepentingan,” tegas Kalake.

Kepada DPRD NTT, Kalake menyampaikan ucapan terima kasih kepada pimpinan dan seluruh anggota DPRD NTT yang telah berkolaborasi secara bersama dalam memajukan pembangunan di NTT.

Ia juga menyampaikan terima kasih kepada pimpinan agama yang selalu menyerukan persaudaraan lewat toleransi antar umat beragama di NTT.

Kepada Seluruh komponen masuyang telah berpartisipasi, insan pers, lembaga universitas, LSM dan juga Forkopimda.

Ucapan terima kasih juga ia berikan kepada Paskibraka yang telah menjalankan upacara pengibaran dan penurunan bendera dalam rangka peringatan HUT RI Ke 79 dengan sangat baik.

Ia berharap, Paskibraka mampu menularkan nilai-nilai etika, kejujuran, semangat patriotik dalam membangun jati diri bangsa.

“Kiranya HUT ini menggugah akan perjuangan, memperteguh falsafah nilai-nilai dan pengalaman Pancasila kepada semua masyarakat,” tandasnya.(Dai)