Kupang, NTTPedia.id,- Bank NTT memberikan klarifikasi terkait laporan Rosy Leonardus, nasabah di Cabang Lewoleba bahwa uangnya telah raib dari rekening. Kepala Divisi Corsec dan Legal Bank NTT, Endry Wardono, di Kupang, Senin (25/9/2023) menerangkan secara detail kasus tersebut.
Bahwa pada 22 September 2023, Rosy Leonardus datang ke kantor Bank NTT Lewoleba menyampaikan pengaduannya. Saat itu, yang bersangkutan bertemu wakil pemimpin cabang dan menguraikan tentang kejadian yang menimpanya.
Dari HandPhone (HP) yang bersangkutan, ditemukan informasi REGMB (Registrasi Mobile Banking) dimana yang bersangkutan telah mengunduh tautan GEBYAR HADIAH dan Pesan Link Undian Gebyar Hadiah Bank NTT, dengan hadiah Mobil. Padahal sebenarnya tautan ini adalah palsu, yang sengaja didesain mirip dengan logo Bank NTT dan disebar oleh para pelaku kejahatan perbankan yang saat ini sangat marak di berbagai platform media sosial.
Masih dalam kasus ini, ternyata bersangkutan mendapatkan tautan undian berhadiah tersebut berikut nomor telephon sesorang yang mengaku sebagai pegawai Bank NTT dari akun media social FaceBook. Namun saat itu, pihak Bank NTT meminta Link dan nomor oknum yang menyebut dirinya sebagai pegawai Bank NTT untuk dicapture, namun permintaan itu ditolak oleh Rosy Leonardus. Dia tidak memberikannya.
“Tujuannya adalah kita mau telusuri, apakah orang ini benar pegawai kita atau tidak, namun tidak diserahkan oleh yang bersangkutan,”ungkap Endry.
Setelah mendengar pengaduan yang bersangkutan, Pemimpin Cabang Lewoleba lalu menyampaikan laporan kepada Manajemen Pusat, dan atas laporan tersebut Bank NTT telah melakukan penelusuran terhadap transaksi pada Rekening Tabungan Nomor: 100553XXXX/ 010206004XXXX dengan meneliti rekening koran dan aktivitas M-bankingnya.
Setelah diteliti, ditemukan hasil, bahwa pada tanggal 21 September 2023 pukul 14.17.34 waktu server BNTT,yang bersangkutan melalui Nomor 628123081XXXX melakukan reaktivasi M-bankingnya. APlikasi NTTPay Aktif, tapi tidak bisa transaksi kecuali pemegang APlikasi NTTPay yang baru ini memiliki Data PIN. Dari rekening koran dan aktivitas M-Banking, nampak transaksi berjalan normal, Nomor Kartu dan PIN terdaftar; ini berarti nasabah sendirilah yang telah melakukan transaksi.