Kupang, NTTPedia.id,- Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi NTT sudah melakukan tindakan preventif terkait pemulangan puluhan Siswa Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri 2 Maumere. Puluhan siswa tersebut tidak diperkenankan ikut ujian oleh pihak sekolah karena masih menunggak uang Sekolah dan Karya Tulis.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi NTT, Ambrosius Kodo mengatakan pihak sudah melakukan penanganan terkait masalah tersebut. Melalui Koordinator Pengawas di Sikka kata Ambros, Sudah melakukan teguran kepada pihak sekolah.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
” Sudah ditangani oleh Kordinator Pengawas di Sikka. Ini harus jadi perhatian ke depan. Melalui Koordinator juga sudah mengingatkan,”kata Ambros yang dihubungi NTTPedia Melalui saluran telepon, Kamis, 18/04/2024.
Mantan Kalak BPBD NTT ini mengatakan Siswa-tersebut kembali mengikuti ujian seperti biasa.
Dilansir dari Warta-Nusantara.com, Puluhan Siswa/i SMAN 2 Maumere, Kabupaten Sikka dipulangkan oleh pihak sekolah karena tunggakan uang sekolah dan belum mengumpulkan karya tulis.
Kepala Sekolah SMA Negeri Maumere, Andreas Benyamin Edi, S.P.d mengatakan sekolah memulangkan para siswa karena menunggak uang . Pemulangan itu kata dia merupakan strategi sekolah agar pulang dan menyampaikan kepada orang tua agar sadar dsn membayar tunggakan uang sekolah. Terkait Karya Tulis kata dia harus diselesaikan sebagai syarat untuk mengakhiri studi. (AP)
