Tak Hanya Jamaah, Masjid Nurul Hidayah Kelapa Lima Berbagi Daging Kurban Untuk Masyarakat Sekitar

- Jurnalis

Senin, 11 Juli 2022 - 09:09 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

 

Kupang, NTTPedia.id,- Hari Raya Idul Adha menjadi momentum bagi umat Muslim untuk berkurban. Idul Adha sendiri jatuh setiap tanggal 20 Dzulhijah tahun Hijriah. Peringatan Idul Adha menggambarkan keikhlasan Nabi Ibrahim untuk mengorbankan puteranya Ismail untuk Allah.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Sementara bagi Imam Masjid Nurul Hidayah Kelurahan Kelapa Lima, Kecamatan Kelapa Lima, Kota Kupang Muslimin Rusly, Idul Adha saat ini juga bisa dimaknai dalam pemahaman yang berbeda.

“Umat Muslim dianjurkan untuk berkurban; memotong, menyembeli hewan. Simbol dari itu kita menyembeli sifat kebinatangan yang ada pada diri kita,” ujar Muslimim, Minggu (10/7/2022) sore.

“Ini juga momentum kita membuang rasa egois, mau menang sendiri, merasa hebat, serta keserakahan,” sambung Imam sekaligus Ketua Yayasan Nurul Hidayah ini.

Menurut Muslimin, Umat Muslim mestinya dapat mencontoh keluarga Nabi Ibrahim yang selalu sabar menghadapi semua cobaan dan ujian. Apalagi cobaan yang dialami Nabi Ibrahim sangat luar biasa.

“Bayangkan saja, Nabi Ibrahim harus mengorbankan anaknya. Tetapi itu menjadi bukti cintanya kepada Allah Sang Pencipta,” jelas Muslimin.

Baca Juga :  Mantan Kadis Dukcapil Kota Kupang, Ririmase Minta Penggantinya Lebih Inovatif

Dia mengharapkan, momentum Idul Adha dapat menjadikan Umat Muslim untuk terus memupuk rasa kebersamaan, sekaligus selalu sabar dalam menghadapi semua cobaan hidup.

Muslimin melanjutkan, khusus untuk lingkungan Masjid Nurul Hidayah Kelapa Lima, daging hewan kurban yang disembeli selalu dibagikan bukan saja untuk Umat Muslim, tetapi juga untuk warga Non Muslim.

“Berbagi ini kan dalam bidang sosial. Jadi kalau bersosial, semua agama itu tidak ada batas. Yang membatasi adalah hal keimanan saja,” kata Muslimin.

Menurutnya, herwan kurban yang disembeli pada perayaan Idul Adha tahun 2022 ini juga dibagikan kepada tokoh masyarakat, tokoh agama, serta siapa saja yang layak menerima daging kurban.

“Kami sudah tugaskan ke panitia. Kalau anggota panitia ada 100 orang, maka ada 100 KK Non Muslim yang kebagian daging kurban. Ini sudah berjalan puluhan tahun,” bebernya.

Dia menambahkan, toleransi antar umat beragama sudah terjada sebelum dan sesudah Masjid Nurul Hidayah Kelapa Lima berdiri. Bahkan tetap terjaga sampai saat ini.

Baca Juga :  Pemkot Minta Balai Diklat dan Pendidikan Kesehatan Milik Pemprov NTT Jadi Tempat Isolasi

“Saat membangun Masjid, saudara-saudara kita Non Muslim ikut membantu, sebaliknya saat membangun Gereja, saudara-saudara yang Muslim membantu. Kita saling membantu dan saling menjaga,” ungkap Muslimin.

32 Hewan Kurban 

Pada peringatan Idul Adha tanggal 9 – 10 Juli 2022 ini, hewan kurban yang disembeli di Masjid Nurul Hidayah Kelapa Lima sebanyak 32 ekor, terdiri dari sapi 15 ekor dan kambing 17 ekor.

Ketua Panitia Idul Adha 2022 Masjid Nurul Hidayah Kelapa Lima Angki La’ane mengemukakan, jumlah daging kurban yang dibagikan saat ini sebanyak 750 kantong kepada 750 KK baik Jamaah maupun masyarakat yang telah didata.

Menurutnya, hewan-hewan kurban yang ada di Masjid Nurul Hidayah merupakan sumbangan dari berbagai pihak, termasuk ada juga umat yang membeli hewan kurban secara berpatungan.

“Ada sumbangan dari Pak Herman Herry, Bank NTT, para Pengusaha Muslim di Kelurahan Kelapa Lima. Umat pun ada yang patungan, 7 orang beli 1 ekor,” jelas Angki. (AP)

Berita Terkait

Dirut dan Direksi Bank NTT dilantik,Laka Lena harap mampu menggerakkan Ekonomi NTT kearah yang lebih baik 
Hasil RUPSLB Bank NTT ,Melki Laka Lena Tetapkan Charlie Paulus Sebagai Dirut dan sejumlah Direksi Bank NTT 
Patung Bunda Maria dan Yesus di Biara Wairklau Maumere Dirusak, Umat Katolik Minta Pelaku Segera Ditangkap
Dana Transfer ke Daerah Dipangkas Rp140 Miliar, Pemkab Alor Pastikan Pembangunan Tetap Berjalan
Diinisiasi Winston Rondo, Dinas Sosial NTT Koordinasi Tindak Lanjut Pemblokiran Penerima PKH di Tesabela
Winston Rondo Turun Tangan, Koordinasi dengan Dinsos NTT dan Pemkab Kupang Selesaikan Pemblokiran PKH Warga Tesabela
Total 13 Warga Tesabela Diblokir dari Daftar Penerima PKH dan BPNT, Dinsos Kabupaten Kupang Belum Turun Cek 
Ditanya Alasan Pemblokiran PKH Warga Tesabela, Dinsos Kabupaten Kupang Bungkam

Berita Terkait

Kamis, 13 November 2025 - 10:55 WIB

Dirut dan Direksi Bank NTT dilantik,Laka Lena harap mampu menggerakkan Ekonomi NTT kearah yang lebih baik 

Kamis, 13 November 2025 - 09:40 WIB

Hasil RUPSLB Bank NTT ,Melki Laka Lena Tetapkan Charlie Paulus Sebagai Dirut dan sejumlah Direksi Bank NTT 

Kamis, 13 November 2025 - 08:35 WIB

Patung Bunda Maria dan Yesus di Biara Wairklau Maumere Dirusak, Umat Katolik Minta Pelaku Segera Ditangkap

Rabu, 12 November 2025 - 21:39 WIB

Dana Transfer ke Daerah Dipangkas Rp140 Miliar, Pemkab Alor Pastikan Pembangunan Tetap Berjalan

Senin, 10 November 2025 - 21:03 WIB

Diinisiasi Winston Rondo, Dinas Sosial NTT Koordinasi Tindak Lanjut Pemblokiran Penerima PKH di Tesabela

Berita Terbaru

Kantor Otoritas Jasa Keuangan (OJK) NTT yang beralamat di Jalan Frans Seda, Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur. Foto :Internet

Hukrim

Investasi Bodong Menggurita di NTT, OJK Ada Dimana? 

Senin, 17 Nov 2025 - 07:36 WIB