Kupang, NTTPedia.id – Polda NTT melalui Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) terus menunjukkan komitmennya dalam mendukung program nasional makan bergizi gratis (MBG).
Pada Rabu pagi (30/7/2025) kemarin, sebanyak 2.631 porsi makanan bergizi berhasil didistribusikan secara serentak kepada berbagai kelompok penerima manfaat di Kota Kupang.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Kegiatan ini berlangsung sejak pukul 08.00 hingga 13.00 WITA, bertempat di SPPG Polda NTT, Jalan Dodiklat No. 6, Kelurahan Oebobo, Kecamatan Oebobo, Kota Kupang.
Kabidhumas Polda NTT Kombes Pol Henry Novika Chandra mengatakan, pendistribusian ini merupakan bagian dari langkah nyata Polri dalam mendukung kesehatan masyarakat, terutama bagi pelajar dan kelompok rentan.
“Polri tidak hanya hadir dalam bidang keamanan, tetapi juga dalam program sosial seperti pemenuhan gizi masyarakat. Kami memastikan bahwa makanan yang disalurkan aman dan sesuai standar,” ujarnya, Kamis (31/7/2025).
Menurut Henry Novika Chandra, penerima manfaat berasal dari berbagai institusi pendidikan dan kelompok masyarakat rentan, dengan rincian SMK Negeri 1 Kupang berjumlah 1.448 siswa, SMP Negeri 1 Kupang berjumlah 1.055 siswa.
Posyandu Mawar berjumlah 64 orang, Paud Belajar Mandiri 27 siswa, TK Kemala Bhayangkari 38 siswa, ibu hamil 2 orang, ibu menyusui 9 orang dan Balita 53 orang, total 2.631 porsi makanan bergizi.
Distribusi makanan ini didukung oleh Bripda Fridolino Hedwig Mahu dan Bripda Jordan Arthana Anin dari Itwasda Polda NTT, serta para pengurus SPPG yang terdiri dari tenaga ahli gizi, akuntansi, hingga mitra pengelola dari Yayasan Maritim Nusantara dan Jesika Sodakain selaku pengelola operasional.
Henry Novika Chandra menambahkan, setiap menu disusun berdasarkan kebutuhan kalori masing-masing kelompok penerima. Misalnya, menu untuk ibu menyusui dan ibu hamil berisi nasi (360 kalori), ikan goreng, tahu goreng, acar, dan pisang.
“Sedangkan untuk anak-anak usia Paud dan Balita, takaran kalorinya disesuaikan agar ramah pencernaan dan tetap memenuhi kebutuhan harian,” jelasnya.
Tak hanya mendistribusikan makanan, tim kesehatan Polda NTT juga melakukan uji security food atau pemeriksaan keamanan bahan makanan.
Pemeriksaan terhadap empat menu utama menunjukkan hasil yang aman dan layak disajikan, di antaranya, Sianida dalam batas normal, Arsen dalam batas normal, Nitrit dalam batas normal dan Formalin Negatif.
“Kegiatan ini merupakan bagian dari komitmen Polri untuk hadir secara nyata dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakat, khususnya generasi muda,” tutup Kombes Henry.















