Meraup Cuan di Industri Kesehatan dengan Genqi Treatment

- Jurnalis

Kamis, 8 Mei 2025 - 19:02 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Jakarta, NTTPedia.id,- Kesehatan merupakan salah satu bidang yang memiliki potensi besar untuk bisnis. Di era modern seperti sekarang, banyak peluang bisnis yang dapat dijajaki di bidang kesehatan antara lain pengembangan teknologi kesehatan dan pengelolaan pusat kesehatan.

 

Pendiri Igorgeous studio Erika Halim mengungkapkan, bisnis di bidang kesehatan juga dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat, seperti meningkatkan kesadaran tentang kesehatan dan memberikan akses yang lebih mudah dan terjangkau ke layanan kesehatan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Karena itu, Erika kemudian membuka peluang bisnis lewat genqi treatment yang merupakan salah satu layanan kesehatan yang ditawarkan di Igorgeous studio.

 

“Model bisnis Genqi adalah franchise biayanya mulai dari Rp38 juta hingga Rp69 juta. Bisnis ini bisa membantu banyak orang dan juga cepat balik modal.Genqi tidak hanya memiliki sertifikat Kemenkes tapi bisa memberikan Anda 4 gelombang saat terapi : akupuntur, guasha, tuina dan bekam di saat bersamaan.

Baca Juga :  BRI Kerahkan Teras BRI Kapal untuk Sukseskan Vaksinasi di Kepulauan Maluku

 

Genqi ini merupakan terapi kekinian yang memadukan tradisional Chinese medicine dengan pengobatan Barat,” ungkap Erika di Jakarta, Selasa (25/2/2025).

 

Erika menambahkan, selain franchise, Igorgeous juga memiliki paket untuk mereka yang mau menjadi terapis dengan modal usaha sebesar Rp2,2 juta. Nantinya, para calon terapis itu akan mendapatkan pelatihan selama 5hari dan juga sertifikat.

 

“Bisnis franchise Genqi treatment bisa balik modal dalam kurun waktu 4-6 bulan. Kami memberika bukti bukan janji.

 

Karena selama pengunjung yang datang untuk mendapatkan Genqi treatment merasakan manfaatnya. Treatment ini bisa meringankan masalah yang dihadapi pengunjung hanya dalam beberapa kali menjalani terapi,” jelas Erika.

Menurut Erika, genqi treatment bisa mengatasi masalah sakit pinggang, frozen shoulder, insomnia, kaki keseleo hingga trigger finger.

“Genqi treatment ini mirip akupuntur, tapi dengan menggunakan teknologi. Treatment ini bisa dilakukan untuk pasien yang pernah mengalami patah ekor dan juga pasca stroke,” kata Erika.

Baca Juga :  Terapkan Strategi Berkelanjutan, BRI Jadi Bank Terbaik dalam ESG IDX Leader

 

Kata Erika, Genqi treatment sudah ada Jakarta yaitu Mampang dan Pluit serta Surabaya, Medan dan Bali. Saat ini, lanjut dia, Genqi treatment akan dibuka di sejumlah kota lain di Indonesia seperti Batam, Yogyakarta, Surabaya dan juga di Kalimantan.

“Karena itu, kami mencari partner dalam bisnis kesehatan Genqi treatment ini. Kami juga memberika jaminan garansi kepada partner yang membeli alat kesehatan Genqi yaitu garansi selama 1 tahun,” ungkap Erika.

Erika mengungkapkan, Genqi treatment adalah salah satu terapi kesehatan masa kini dan masa depan yang menggabungkan teknologi. Layanan kesehatan seperti ini, kata dia, akan menguasai pasar kesehatan dan kecantikan di masa yang akan datang.

 

“Saya memulai bisnis ini sudah 1 tahun dan dalam 1 tahun itu sudah bisa buka beberapa cabang. Ini adalah bukti bahwa bisnis di industri kesehatan dengan Genqi treatment bisa menghasilkan cuan,” pungkas Erika.(SP)

Berita Terkait

Melki Dorong NTT Jadi Poros Baru Melanesia di Asia Pasifik
Kepala Daerah se-Sumba Kompak Kendalikan Inflasi dan Majukan Digitalisasi Keuangan
Aiptu Bergita Bengan Raih Ranking 1 Polwan dalam Seleksi PAG 2025 Polda NTT, Siap Jalani Pendidikan di Lemdiklat Sukabumi
Fransiscus Go, Putra Kefamenanu yang Sukses di Jakarta dan Kembali Bangun NTT Lewat Program Bedah UMKM
Jernihkan Persoalan Dengan Pendeta Nelson, Yusinta Nenobahan dan Kuasa Hukum Penuhi Undangan Sinode GMIT
Melki Segera Berlakukan Program Jam Belajar Masyarakat untuk Atasi Krisis Literasi di NTT
Melki Laka Lena Dorong Kawasan Ekonomi Khusus di Perbatasan RI–Timor Leste
Jembatan Palmerah dan Pembangkit Listrik Arus Laut Didorong Jadi Proyek Strategis Nasional

Berita Terkait

Minggu, 26 Oktober 2025 - 13:17 WIB

Melki Dorong NTT Jadi Poros Baru Melanesia di Asia Pasifik

Minggu, 26 Oktober 2025 - 09:35 WIB

Kepala Daerah se-Sumba Kompak Kendalikan Inflasi dan Majukan Digitalisasi Keuangan

Sabtu, 25 Oktober 2025 - 07:59 WIB

Aiptu Bergita Bengan Raih Ranking 1 Polwan dalam Seleksi PAG 2025 Polda NTT, Siap Jalani Pendidikan di Lemdiklat Sukabumi

Jumat, 24 Oktober 2025 - 09:53 WIB

Fransiscus Go, Putra Kefamenanu yang Sukses di Jakarta dan Kembali Bangun NTT Lewat Program Bedah UMKM

Kamis, 23 Oktober 2025 - 17:29 WIB

Jernihkan Persoalan Dengan Pendeta Nelson, Yusinta Nenobahan dan Kuasa Hukum Penuhi Undangan Sinode GMIT

Berita Terbaru